Sebelum kita membahas cara mengoptimalisasi whatsapp dalam berbisnis, kita bahas dulu mengenai apa itu digital marketing, mungkin kita sudah tidak asing lagi mendengar istilah digital marketing akhir-akhir ini, terus apa sih digital marketing itu?
Digital marketing adalah suatu kegiatan pemasaran atau promosi sebuah brand atau produk menggunakan media digital atau internet.
Tujuan digital marketing adalah untuk menarik konsumen dan calon konsumen secara cepat. Seperti yang kita tahu, penerimaan teknologi dan internet di masyarakat sangat luas sehingga tidak heran kegiatan pemasaran secara digital dijadikan pilihan utama oleh perusahaan-perusahaan.
Akibatnya, perusahaan saling berkompetisi membuat konten
yang menarik untuk ditampilkan dalam pemasarannya di dunia maya.
Beberapa
contoh teknik pemasaran yang termasuk dalam digital
marketing adalah SEO (Search Engine
Optimization), periklanan online
seperti FB ads dan Google Ads, promosi media cetak, iklan televisi dan radio, billboard elektronik, email marketing, mobile marketing, dan lainnya.
Sekarang
sudah paham kan apa itu digital marketing? sudang dong :)
Selanjutnya
mari kita lihat perkataan para ahli tentang pengertian digital marketing. lets
go.
Tentunya para ahli dalam digital marketing memiliki definisi masing-masing. Adapun
pengertian digital marketing menurut
para ahli adalah sebagai berikut, apa saja itu ya?
Digital
marketing adalah kegiatan pemasaran
termasuk branding yang menggunakan berbagai media. Sebagai contoh yaitu blog, website, e-mail, adwords, dan berbagai macam jaringan
media sosial.
2. Kleindl dan Burrow (2005)
Pengertian digital marketing
adalah suatu proses perencanaan dan pelaksanaan dari konsep, ide, harga, promosi dan distribusi.
Secara sederhana dapat diartikan sebagai pembangunan dan
pemeliharaan hubungan yang saling menguntungkan antara konsumen dan produsen.
3. Heidrick & Struggles (2009)
Digital marketing menggunakan perkembangan dunia digital untuk melakukan
periklanan yang tidak digembar-gemborkan secara langsung akan tetapi memiliki
efek yang sangat berpengaruh.
Nah setelah kita tahu kata para ahli mengenai digital marketing, selanjutnya kita akan berkenalan dengan apa saja jenis-jenis digital marketing.Yuk langsung saja kita simak bersama-sama. Jenis-Jenis Digital Marketing
1. Website
Website sangat berperan dalam menunjukkan profesionalisme
perusahaan, membantu konsumen mengetahui bisnis kita, promosi yang hemat dan
media bisnis yang mudah.
2. Search Engine
Marketing
Upaya untuk membuat website
perusahaan mudah ditemukan dalam sistem mesin pencari. Search Engine Marketing terbagi atas Search Engine
Optimization (SEO) dan Search Engine
Marketing (SEM).
SEO dilakukan sendiri dengan waktu yang lebih lama dan
murah sedangkan SEM berbayar tetapi lebih cepat.
3. Social Media
Marketing
Edarkan platform
di media sosial seperti Facebook dan
Twitter karena dapat dilakukan dengan biaya yang minim bahkan gratis. Ini tentu
saja dapat meningkatkan brand
perusahaan.
4. Online
Advertising
Media promosi melalui internet dengan berbayar. Ini dapat
mendapatkan konsumen lebih cepat dan memuaskan namun terbilang lebih mahal
dibandingkan jenis yang sebelumnya.
5. Email Marketing
Anda dapat memberitahu informasi terbaru mengenai promosi
yang sedang berlangsung maupun produk atau jasa terbaru.
6. Video Marketing
Dengan
cara ini, kita dapat langsung menjelaskan tentang bisnis kita, menjelaskan
produk dan cara menggunakannya serta menampilkan testimonial pelanggan.
Sudah paham kan apa saja jenis-jenis digital marketing?
Karena
ada enam jenis digital marketing kita tidak akan membahasnya semuanya, dalam
kesempatan kali ini kita akan membahas poin nomor 3 yaitu sosial media marketing, nah dalam sosial media marketing juga
beragam jenisnya, kita kerucutkan lagi tentang whatsapp marketing. letsgo ke
inti poi pembahasan kita gais…
4 CARA OPTIMALISASI WHATSAPP UNTUK BISNIS
Salah satu alasan saya sharing WhatsApp sebagai alat
pemasaran yang pernah saya ikuti workshopnya adalah bahwa banyak sekali
pengguna media sosial yang satu ini. Namun WhatsApp tidak menjual ruang iklan,
sehingga kita harus inovatif dalam melakukan pendekatan pemasaran. Oleh karena
itu, penting bagi kita untuk mengembangkan strategi khusus untuk WhatsApp marketing.
Berikut ini kita akan kita ulas 4 strategi whatsapp marketingAgar kegiatan pemasaran di WhatsApp dapat berjalan dengan lancar, perhatikan hal-hal berikut ini:
1.
Mengumpulkan kontak calon pelanggan sebanyak-banyaknya
Kita bisa
mendapatkan kontak calon pelanggan melalui pameran, atau media sosial seperti
Facebook, Instagram, dan lainnya. Ketika kita menggelar pameran, jangan sampai
kita tidak mengumpulkan kontak dari calon pelanggan kita.
Kita
dapat mengumpulkan nomor pelanggan dengan cara memberikan promo bersyarat,
yaitu calon pelanggan harus mengisi data identitas diri. Meskipun belum terjadi
pembelian saat kita menggelar pameran, maka paling tidak kita sudah memiliki
nomor WhatsApp mereka untuk di-follow up.
2.
Meminta calon pelanggan untuk menyimpan nomor WhatsApp Kita
Setelah
kita mendapatkan nomor WhatsApp calon pelanggan kita, langkah selanjutnya yang
bisa kita lakukan adalah meminta calon pelanggan kita untuk menyimpan nomor
Whatsapp kita. Tujuannya adalah agar kita dapat melakukan broadcast ke mereka.
Karena jika mereka tidak menyimpan nomor kita, maka broadcast kita tidak akan
bisa masuk ke WhatsApp mereka.3. Broadcast menarik kepada calon pelanggan
secara berkala
Untuk
membangun engagement dan mengkonversi calon pelanggan agar mau melakukan
pembelian produk, memberikan penawaran yang menarik melalui broadcast saja
tidak cukup. Oleh karena itu, sebaiknya kita belajar tentang teknik
hypnoselling, hypno-writing, dan copywriting yang baik. kita harus membangun
engagement terlebih dahulu dengan mereka, dengan cara berkomunikasi yang baik.
3. Broadcast menarik kepada calon pelanggan secara berkala
Untuk
membangun engagement dan mengkonversi calon pelanggan agar mau melakukan
pembelian produk, memberikan penawaran yang menarik melalui broadcast saja
tidak cukup. Oleh karena itu, sebaiknya kita belajar tentang teknik
hypnoselling, hypno-writing, dan copywriting yang baik. kita harus membangun
engagement terlebih dahulu dengan mereka, dengan cara berkomunikasi yang baik.
4.
Membuat grup khusus untuk reseller
Bentuk
grup untuk reseller penjualan produk kita. Tugas kita adalah membina mereka di
dalam grup tersebut supaya mereka lebih bisa mahir dalam membantu kita
menjualkan produk-produk kita Reseller tersebut bisa kita dapatkan dari
database kontak kita. Dari sekian banyak pelanggan, pasti ada yang ingin
bergabung untuk menjadi reseller.
Kemudian
masukkan mereka ke dalam grup khusus lalu
bina mereka di dalam grup tersebut. Fokuskan pada pengembangan kemampuan
mereka dalam menjual produk. Sehingga selain penjualan dan penghasilan mereka
meningkat, bisnis kita juga akan terbantu berkembang dengan sendirinya.
Demikian
artikel 4 strategi whatsapp marketing yang bisa kita bagikan kepada teman-temen
pada kesempatan kali ini, semoga dengan ini bisa membantu teman-teman yang lagi
mencari solusi mengenai whatsapp marketing. Sampai jumpa, sampai ketemu di
kesempatan lain.